RENANG
Renang adalah
olahraga air yang sangat baik untuk membentuk tubuh, karena saat melakukan
olahraga renang seluruh otot dapat bergerak dan berkembang dengan baik.
Pada
abad ke-19 olahraga renang mulai dipertandingkan secara internasional dan pada
saat itu hanya baru ada renang gaya dada. Lalu, gaya renang mulai berkembang
menjadi beberapa macam gaya, antara lain gaya kupu-kupu, gaya punggung, dan
gaya bebas.
Di
Indonesia, renang berkembang sejak penjajahan Belanda sekitar tahun 1904. Organisasi
renang Indonesia berdiri pada tanggal 21 Maret 1951 yang bernama PBSI (
Persatuan Berenang Seluruh Indonesia), kemudian berubah menjadi PRSI (Persatuan
Renang Seluruh Indonesia) yang ditetapkan dalam keputusan kongres ke-5 di
Malang Jawa Timur.
Renang Gaya Dada
Renang gaya dada
adalah renang yang lambat dan unik dari gaya renang yang lain. Perbedaan dan
keunikan renang gaya dada dalah sebagai berikut:
·
Gaya renang yang kaki dan lengan
berada didalam air
·
Gaya renang yang kaki sama
pentingnya dengan lengan dalam menghasilkan kecepatan
·
Gaya renang di mana perenang dapat
melihat ke arah depan disaat berenang
Teknik renang gaya dada
1.
Teknik Meluncur Renang Gaya Dada
a.
Ketika melakukan luncuran
diusahakan posisi tubuh selalu lurus segaris dengan permukaan air
b.
Meluruskan tubuh kedepan
c.
Lengan dan tangan menggapai kemuka
d.
Kemudian kedua kaki lurus ke
belakang
2.
Teknik Gerakan Kaki Renang Gaya
Dada
a.
Pada waktu tubuh hampir sejajar
dengan permukaan air kedua paha dibuka lebar-lebar
b.
Kedua tungkai kaki bawah ditarik
secara maksimal
c.
Menarik gerakan telapak kaki dengan
arah memutar pergelangan mata kaki, sehingga telapak kaki berada pada sikap
untuki melakukan dorongan
d.
Kedua kaki serentak mendorong air,
kaki tesebut seperti membuat setengah lingkaran dengan diikuti dengan suatu
lecutan tungkai kaki bagian bawah menutup kasua kaki dalam satu garis lurus
dibelakang tubuh
e.
Kaki digerakkan untuk usaha
mendorong tubuh maju
3.
Teknik Gerakan Tangan Renang Gaya
Dada
a.
Tahap pertama:
1)
Waktu kedua lengan lurus di depan,
kemudian dibuka ke samping melebihi bahu
2)
Waktu akhir dari sikap membuka,
ambillah sikap denga siku tinggi dan tetap dibawah permukaan air untuk
melakukan tarikan
b.
Tahap kedua:
1)
Kedua lengan melakukan tarikan
membentuk sudut pada siku
2)
Tarikan telapak tangan sehingga
membentuk di bawah dada dan dagu
c.
Tahap ketiga
1)
Waktu kedua lengan saling bertemu,
kemudian mengapit kedua siku pada satu bidang datar secara serentak di depan
dada
2)
Kemudian siap melakukan luncuran
dengan tangan kedepan
3)
Waktu kedua siku berdekatan kedua
bahu diangkat dengan bantuan kedua lengan saat waktu menutup dan dibantu
mengangkat leher supaya bahu di atas permukaan air
d.
Tahap keempat:
1)
Sesudah bahu terangkat naik keatas,
lanjutkan dengan telapak tangan menghadap keatas pada waktu diluruskan
2)
Pada waktu meluruskan lengan ke depan,
lakukan perputaran tangan pada awalnya menghadap ke atas menjadi telungkup
3)
Lakukanlah dengan meluncur
4.
Teknik Pengambilan Nafas Renang
Gaya Dada
a)
Waktu siku berdekatan dan kedua
tangan saling mengapit secara bersamaan leher diangkat dengan bahu untuk
pengambilan nafas
b)
Selanjutnya diikuti dengan gerakan
kedua lengan lurus ke depan dengan mendorong bahu
c)
Saat kepala masuk ke dalam
permukaan air buanglah nafas
Koordinasi renang gaya dada
Sikap badan
telungkup, kedua lengan lurus ke depan sejajar bahu pandangan ke depan, kepala
dalam posisi agak tinggi dari lengan dan kedua kaki lurus ke belakang. Gerakannya
sebagai berikut:
a)
Kedua lengan mulai membuka ke
samping dan kedua kaki bergerak mendekati pinggul
b)
Kedua tangan bergerak membuka
membentuk sudut pada siku di bawah badan, kedua kaki bergerak mendekati pinggul
pada saat kedua tangan menekan ke bawah permukaan air secara bersamaan ambil
nafas
c)
Kemidian, kedua lengan didorong ke
depan lurus, sesudah melakukan putaran di bawah dagu buanglah nafas di bawah
permukaan air, kedua kiki melakukan dorongan ke belakang danhentakan ke luar
secara serentak
d)
Waktu kedua lengan lurus ke depan,
kedua kaki mengakhiri dengan tendangan dan sikap akhir kaki kembali
berdampingan atau merapat
Cara melakukan gerakan renang gaya dada, adalah
sebagai berikut:
1)
Bahu sejajar dengan permukaan air,
julurkan ke depan kedua tangan bersamaan gerak maju tubuh
2)
Kedua tangan ditarik ke belakang
dalam permukaan air, untuk menghasilkan dorongan tubuh agar kecepatan bertambah
3)
Kedua kaki di tekuk lalu digerakkan ke depan, kemudian gerak
melingkar kea rah luar sampai kedua kaki rapat kembali
4)
Kepala harus selalu berada di
permukaan air, kecuali pada saat start atau berbalik arah
ini adalah sekilas video tata cara renang gaya dada